Quintel Blogger theme

A free Premium Blogger theme.

Sabtu, 26 Januari 2013

Tips Membaca Hasil Analisa Gas Darah (AGD)

      Analisa gas darah diperlukan untuk melakukan pemeriksaan kadar O2 dan CO2 dalam darah. Darah yang digunakan dalam pemeriksaan ini berasal dari darah arteri. Darah yang diambil untuk pemeriksaan AGD pada prinsipnya harus segera dibawa ke laboratorium sesaat setelah pengambilan, hal ini dimaksudkan agar hasil yang diperoleh benar-benar akurat.Sebelum kita belajar membaca hasil analisa gas darah, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah kita harus mengetahui nilai-nilai normalnya terlebih dahulu, sehingga bisa menganalisanya. Nilai-nilai normal yang penting diketahui dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.



Keterangan :
PaO2   : Tekanan parsial oksigen di arteri
PaCO2 : Tekanan parsial CO2 di arteri
SaO2   : Saturasi O2 di arteri

     Prinsip melihat AGD pertama kali adalah melihat pH-nya. Jika pH < 7,35 maka dinamakan asidosis. Jika pH > 7,45 maka dinamakan alkalosis. Penggolongan apakah metabolik atau respiratorik dapat dilihat pada tabel di bawah ini.


     Langkah kedua setelah melihat pH hasil AGD, yang kita lihat adalah PCO2 nya atau HCO3 nya. PCO2 yang abnormal (bisa naik atau turun) dinamakan kelainan respiratorik. Sedangkan jika keabnormalan (bisa naik atau turun) ada pada HCO3 nya dinamakan kelainan metabolik.

2 komentar :

  1. nah ngon lho, kerep-kerep gawe link sik menuju dunia keperawatan online, mengko lak cepet populer, di setiap artikel wajib ditulis. n setiap artikel mesti ada hubungannya misale tiap label diberi link, fungsinya untuk memperkuat artikel. hehe

    BalasHapus
  2. iya, sip deh pokoknya. Malah wes ditemukan duluan blogku,,hehe

    BalasHapus

Kata-kata yang digunakan dalam komentar adalah tanggung jawab dari pemberi komentar, sebaiknya gunakan bahasa yang baik dan beretika dalam berkomentar.